Telp : (0274) 550843 Ext 512
- Bahasa Indonesia
- English
Jerman-FBS. Micro teaching adalah konsep pembelajaran yang sudah tidak asing lagi bagi para pegiat pendidikan yang berada di universitas LPTK seperti UNY. Pembelajaran ini pada awalnya dilakukan di universitas Stanford Amerika. Konsep ini digunakan dalam rangka meningkatkan kualitas guru dalam pengajaran agar dapat menjadi guru yang berkinerja profesional.. Dengan pembelajaran mikro inilah, diharapkan ada peningkatan kompetensi mahasiswa sebagai persiapan nantinya dalam praktek di sekolah-sekolah dalam kegiatan Praktek Kependidikan (PK) di semester 7. Demikian uraian awal yang disampaikan oleh Dra. Retna Endah, SM, M.Pd (Koordinator pembelajaran micro teaching) dalam acara pembekalan pembelajaran Micro Teaching untuk mahasiswa Program Studi Bahasa Jerman, FBS, UNY pada tangal 08 Februari 2021.
Pembekalan Microteaching yang dilakukan secara daring ini diikuti oleh 66 mahasiswa semester 6. Dengan mengenakan baju seragam hitam putih (ciri khas seragam PK), mereka dengan antusias mengikuti setiap materi yang diberikan oleh nara sumber seperti pengenalan micro teaching, sistematika dan proses pelaksanaan dalam praktek micro teaching dan Praktek Kependidikan (PK) hingga syarat menjadi guru.
Kegiatan ini diawali dengan materi pengelan tentang micro teaching, pegertian atau definisi, ciri-ciri dan aplikasinya dalam pembelajaran di kelas. Nantinya dalam praktek pembelajaran micro teaching tersebut, setiap kelas hanya akan berisi 10-12 mahasiswa, dilaksanakan dalam durasi 15 sampai 20 menit, sistem belajar mengajar disederhanakan, dan dilakukan diskusi dalam kelompok kecil.
Acara pembekalan diakhiri dengan sebuah harapan bahwa dengan materi-materi yang telah disampaikan dalam pembekalan ini, dapat membantu mahasiswa untuk mempersiapkan diri agar dapat melaksanakan melaksanakan praktek micro teaching dengan baik. Dan pembelajaran micro teaching yang akan dilaksanakan selama satu semester mendatang, dapat memberikan bekal yang cuku dan pengalaman langsung dalam mengajar sehingga dapat dijadikan bekal untuk kegiatan PK nantinya. (AKS-DIF)
Copyright © 2024,